Mengetahui cara menggunakan Google Analytics yang merupakan tools penting untuk kamu yang saat ini memiliki website sebagai sarana memberikan informasi dan penjualan produk.
Punya website itu memang penting banget buat bisnis di era digital sekarang. Tapi, cuma punya website aja gak cukup. Kamu perlu tahu gimana cara audiens berinteraksi di website-mu, biar kamu bisa tahu apa yang mereka cari.
Di sinilah Google Analytics berperan penting. Alat ini bisa bantu kamu menganalisis data pengunjung dan meningkatkan performa bisnis. Dengan begitu, kamu bisa tahu konten apa yang mereka suka dan bisa bikin strategi jualan yang lebih jitu.
Baca Juga: Bikin Website Bagus itu Gampang
Sumber:Pexels.com
Mengapa Kamu Harus Tahu Cara Menggunakan Google Analytics?
Google Analytics adalah tools gratis dari Google yang bertugas untuk mengumpulkan data dari website kamu untuk membuat laporan yang memberikan gambaran jelas tentang bisnismu. Manfaat utamanya yang perlu kamu ketahui meliputi:
1. Memantau Performa Website
Alat ini bantu kamu lihat seberapa bagus performa website-mu. Kamu bisa cek jumlah pengunjung yang datang dan berapa lama mereka ada di sana.
2. Menganalisis Sumber Pengunjung
Kamu bisa tahu dari mana aja pengunjung datang ke website-mu (misal dari Google, Instagram, TikTok, atau bahkan kota tertentu).
3. Memahami Perilaku Pengguna
Kamu bisa tahu halaman apa yang paling mereka suka, berapa lama mereka tinggal, atau tombol apa yang mereka klik.
4. Melacak Tujuan Penting (Konversi)
Kamu bisa mengukur hal-hal penting kayak penjualan, formulir yang diisi, atau telepon dari website kamu. Ini bantu kamu tahu strategi pemasaranmu berhasil atau enggak.
5. Terhubung dengan Tools Google Lain
GA bisa dihubungkan dengan Tools Google lainnya seperti Google Ads atau Google Tag Manager agar analisis bisnismu bisa lebih detail.
Cara Menggunakan Google Analytics
Buat mulai memakai Google Analytics, kamu cuma perlu bikin akun GA dan hubungkan dengan website-mu. Setelah pasang kodenya, kamu bisa cek website sendiri buat lihat datanya udah masuk atau belum.
Memahami Data dan Laporan di Google Analytics
Antarmuka Google Analytics memungkinkan kamu untuk mencari informasi, mengatur akun, dan melihat serta menyesuaikan laporan. Ada beberapa konsep dasar yang akan sering kamu temui:
1. Dimensi
Ini data yang menjelaskan sesuatu secara kualitatif, misalnya dari kota mana pengunjung websitemu datang atau dari mana sumber lalu lintasnya (misalnya, langsung atau dari pencarian Google).
2. Metrik
Ini data berupa angka atau jumlah, kayak total pengunjung atau rata-rata durasi kunjungan audiensmu.
3. Peristiwa (Events)
Ini adalah setiap tindakan atau interaksi yang dilakukan pengunjung di website kamu, contohnya klik tombol, lihat halaman, atau scroll.
4. Konversi (Conversions)
Ini adalah hal-hal penting yang kamu tentukan sebagai tujuan bisnis, misalnya pembelian atau pendaftaran.
Tips Cara Menggunakan Google Analytics agar Data Lebih Akurat
Agar data kamu benar-benar akurat dan bermanfaat, kamu harus memperhatikan tips berikut:
1. Struktur Akun Google Analytics yang Rapi
Supaya gampang, satu akun GA bisa dipakai buat satu perusahaan. Terus, satu brand atau unit bisnis bisa pakai satu properti.
Kalau kamu punya banyak website atau aplikasi dengan brand yang beda-beda dan mau lihat laporannya jadi satu, kamu bisa pakai Roll-up Properties.
Kalau untuk tim di perusahaan besar yang cuma boleh lihat sebagian data, kamu bisa pakai Subproperties.
Alternatif lain yang lebih gampang, kamu bisa pakai Report Collections buat atur laporan dalam satu properti untuk tim yang beda.
2. Pakai Label Khusus (UTM)
Ini semacam kode rahasia yang kamu tempel di setiap link promosi. Gunanya, biar GA tahu persis pengunjungmu datang dari mana, jadi datanya gak salah baca.
3. Cek Daftar Pengecualian
Pastikan kamu masukkan semua domain yang kamu punya ke daftar ini. Tujuannya, biar GA gak salah mengira kunjungan dari website-mu sendiri sebagai referral baru dari luar.
4. URL Harus Konsisten
Pilih salah satu format URL dan pakai itu terus (misalnya, pakai www atau tanpa www). Kalau gak konsisten, GA bisa mengira itu dua website berbeda dan datamu jadi berantakan.
5. Hindari URL Berlebihan
URL yang pendek itu bagus, tapi jangan pakai terlalu banyak pengalihan (redirect). Kalau kebanyakan, GA bisa bingung dan gak tahu dari mana pengunjung aslimu datang.
6. Tag Kanonis untuk Konten Duplikat
Kalau kamu punya halaman dengan konten yang sama, kasih tahu Google halaman mana yang utama dengan tag kanonis (canonical tags). Jadi, pengunjung yang datang dari halaman mirip lainnya tetap dianggap dari halaman aslinya.
7. Pantau Lalu Lintas Langsung
Lalu lintas langsung (direct traffic) adalah pengunjung yang langsung ketik alamat website-mu tanpa sumber jelas. Kalau persentasenya tiba-tiba tinggi, itu bisa jadi ada masalah teknis yang bikin GA gak bisa melacak sumbernya. Jadi, kamu wajib selidiki!
Kesimpulan
Google Analytics itu alat wajib buat kamu yang mau seriusin website. Dengan alat ini, kamu bisa tahu performa website, kelakuan pengunjung, dan seberapa efektif strategi marketingmu.
Dengan memahami datanya, kamu bisa punya kendali penuh buat bikin website mu berkembang dan sukses di dunia online.
Referensi/sumber:
Article From Google Analytics Blog
YouTube Video from Google Analytics Channel “Best practices for Google Analytics account structure”