TikTok terus berinovasi dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar, menjadi bukti bahwa platform media sosial dapat menjadi kekuatan dominan dalam dunia e-commerce dan budaya populer.

sumber:dudukbareng.com
1.TikTok dan TikTok Shop: Evolusi dari Platform Hiburan Menjadi Kekuatan E-commerce Global
Platform media sosial yang berasal dari Tiongkok, telah menjadi fenomena global yang mengubah cara kita berinteraksi dengan konten video pendek. Berawal sebagai aplikasi hiburan, kini Jejak tiktok shop dan perkembangannya juga menjelma menjadi pemain kunci di pasar e-commerce melalui fitur TikTok Shop.
Sumber:inet.detik.com
2.Sejarah dan Perkembangan TikTok
Jejak tiktok shop dan perkembangannyaTikTok pertama kali dikembangkan oleh Zhang Yimin, seorang pengusaha internet Tiongkok, melalui perusahaannya ByteDance pada Maret 2017.Aplikasi ini pertama kali diluncurkan pada September 2016 di Tiongkok dengan nama Douyin, fokus pada video pendek yang kreatif dan menghibur.
Sumber:katadata.co.id
3.Perjalanan TikTok di Indonesia
Popularitas TikTok melonjak dengan cepat, terutama di kalangan generasi muda. TikTok menjadi platform utama untuk tren viral, tantangan, dan konten hiburan di Indonesia. TikTok melakukan berbagai strategi pemasaran, termasuk bekerja sama dengan influencer lokal dan mengadakan kampanye iklan yang menargetkan pengguna Indonesia.
Pada Juli 2019, pemerintah Indonesia sempat melarang TikTok untuk sementara. Alasannya, TikTok disebut mendistribusikan konten yang dianggap berbahaya bagi pengguna, terutama anak-anak dan remaja. Larangan ini memicu perdebatan mengenai regulasi media sosial dan kebijakan konten di Indonesia.
Sumber:idntimes.com